profil

Mengenai Saya

Foto saya
Martin Andriano Manalu begitu nama lengkap saya.. saya adalah Mahasiswa S1 Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya.. Saya adalah seorang pemimpi dan berjuang keras meraih mimpi walaupun saya sering menangis dan mengeluh. Saya Percaya dengan Tuhan dan Harapan sehingga saya tetap terus maju... Doakan saya Hingga bisa merubah Tata Hukum di Indonesia ini.

Jumat, 29 April 2011

Bus Mahasiswa Unsri = Bus Pasar

BUS MAHASISWA  UNSRI = BUS PASAR

          Di Indonesia jarang sekali orang yang tidak mengenal Universitas Sriwijaya. Universitas Sriwijaya sendiri salah satu Universitas terbaik di Indonesia yang masuk dalam peringkat sebelas Top Universitas Indonesia dan menjadi Universitas terbaik  diluar pulau jawa sendiri  bahkan diathun 2011 ini Universitas Sriwijaya digadang-gadang bakal bisa menembus 10 besar universitas terbaik di Indonesia. Bukan tanpa alasan Rektor Universitas Sriwijaya yakin bahwa Universitas Sriwijaya bisa masuk 10 besar universitas terbaik di Indonesia. Lahan yang luas serta peminat dan laju prestasi Universitas Sriwijaya yang semakin bersinar membuat Universitas ini menjadi calaon kuat untuk masuk 10 besar Universitas terbaik.  Bila Universitas Sriwijaya masuk dalam 10 besar Universitas terbaik di Indonesia berarti secara tidak langsung Universitas Sriwijaya mempunyai beban untuk menciptakan generasi penerus yang mempunyai kemampuan serta moral yang baik.
            Untuk menciptakan generasi muda yang baik maka rektor Universitas Sriwijaya harus memperhatikan setiap keluhan mahasiswa mulai dari yang terkecil atau dianggap remeh hingga yang tebesar. Disini hal yang ingin diangakat yaitu soal kenyamanan mahasiswa tentang bus mahasiswa yang tidak nyaman dan tidak layak bagi calon-calon sarjana yang akan mengharumkan nama bangsaBus mahasiswa yang diperuntukan untuk membawa mahasiswa Universitas Sriwijaya dari palembang ke kampus Uiversitas Sriwijaya di indralaya mugkin bisa dibilang tak ada beda nya dengan BUS PASAR .
          Bus kampus ini bisa disamakan dengan bus pasar karena banyaknya persamaan antara kedua bus ini baik dari kursi penumpang yang berkarat serta sopir mobil yang sering ugal-ugalan dan suar musik yang terlalu keras membuat mahasiswa sering merasa tidak nyaman. Bahkan sering terjadi tindak kejahatan didalam bus ini seperti pencopet. Bila hal ini tidak diperhatikan maka banyak mahasiswa yang akan malas untuk menuntut ilmu di Universitas Sriwijaya khususnya di Indralaya. Seharusnya rektor lebih memperhatikan mereka karena dizaman sekarang yang sudah sangat canggih dan maju ini para mahasiswa masih harus merasakan ketidak nyamanan untuk mendapatkan ilmu yaitu dengan menempuh perjalanan ke Indralaya dengan waktu yang lama serta jalan yang rusak dan macet. Dari hal sopir yang agak ugal-ugalan dan kemacetan serta jalan yang berlubang telah merenggut berapa banyak nyawa penerus bangsa tapi tak ada sedikitpun membuka mata pemerintah serta rektor dan segenap jajaranya. Bila setiap Tahunya harus meninggal 4 orang karena kecelakaan bus mahasiswa maka berkurang pula penerus-penerus yang mungkin mempunyai otak dan skill yang luar biasa.
      Apakah seorang calon pemimpin ini tetap harus merasakan kesusahan seperti yang dirasakan pemimpin sebelumnya ? kalau memang harus merasakan penderitaan dan kesusahan dulu seperti para pemimpin sebelumnya maka daerah sumatera selatan ini belumlah maju serta belum terjadi sebuah perkembangan yang signifikan. Apakah  ini sebuah provinsi yang akan segera Go Internasional tetapi tidak memperdulikan generasi penerus ? apakah daerah ini tidak memerlukan pergantian pernerus serta estafet kepemimpinan ?
 Bagaimana penerus bangsa ini bisa maju dan menunjukan perbedaan serta kualitasnya kalau dari hal kecil yaitu kendaraan saja mereka disamakan dan tak ada ubahnya seperti orang dipasar yang mungkin tidak mempunyai pendidikan.  Buat pemerintah Sumatera Selatan dan Rektor Universitas Sriwijaya Tolong lebih memberikan perhatian.

Kamis, 21 April 2011

bocah SD pesta Oral Sex

Bocah SD Pesta Oral Sex di Palembang


           Apa yang ada dibenak anda ketika membaca judul artikel ini..?
heran,aneh ,atau meyangka saya mengada-ada hal tersebut. Tapi inilah yang sebenarnya terjadi dikota empek-empek ini. Sejumlah bocah yang masih berusia dibawah 12 tahun ini rata-rata masih berstatus pelajar SD bahkan salah satu dari mereka masih berumur 5 tahun telah bisa melakukan seks secara oral tanpa bimbingan dari orang dewasa. Pesta seks ini telah terjadi sebanyak tiga kali ditempat yang berbeda dalam sebulan terakhir.
              Tindakan sejumlah bocah tersebut diperkirakan karena sebelumnya menonton adengan porno di warnet. Serta diduga akibat dipaksa oleh UD (12).  Pesta seks ala bocah itu terungkap setelah Saman (40) salah satu orang tua bocah melapor ke ketua Rt 4 dan Rt 6 Kelurahan 28 Ilir IB II. Dari situ, Saman didampingi ketua Rt 4 mendatangi Polsek IB II, Rabu (20/4) pukul 10.00 terkait pemaksaan kasus asusila yang dialami anaknya berinisial YG (7). “Bagaimana upayanya, karena saya bakal malu untuk kedepannya dan karena anak saya akan diperolok warga karena sudah diperlakukan seperti itu,” ujarnya dalam forum yang digelar Polsek IB II yang dihadiri Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) kota Palembang, Unit PPA Polresta Palembang, Kelurahan, kecamatan serta pihak IB II sendiri.
 Peristiwa ini sendiri terjadi sekitar satu bulan lalu di tiga tempat yang berbeda, dan dari pemeriksaan yang menjadi otak pesta seks di kalangan anak-anak ini diduga adalah UD, seorang bocah yang putus sekolah (drop out).
 Menurut UD ketika menceritakan peristiwa ini berawal dari dia dan kawan-kawannya bermain ke rumah gadis cilik, DH (12). Mereka membuka laptop milik kakak DH, dan hanya bisa memainkan games. UD ingin membuka situs porno, namun tidak bisa.
 UD mengajak DH bersama rombongannnya AN (11), IK (IK), YG (7), SW (12), AD (11), BY (11) pergi ke warnet K di daerah 28 Ilir untuk membuka situs porno. “Aku dipaksa UD untuk buka situs itu. Aku ketik saja BF di sana, sudah terbuka aku pergi,” ujar DH lugu ketika menceritakan kepada Kanit Reskrim IB II Iptu Nanang dan dihadapan para wartawan.
 Setelah selesai menonton di situs porno, UD yang telah membayar biaya warnet mengajak rombongannya ke lorong Peluncuran di kawasan 28 Ilir. Di sinilah tindakan asusila terjadi, UD mengajak teman-temannya untuk melakukan tindakan yang tidak seharusnya dilakukan anak-anak seusia mereka. Sambil berpasang-pasangan, UD menunjuk IL untuk berpasangan bersamanya, karena IL tidak bersedia UD langsung marah kepada IL dan mengganti IL dengan YG. SW berpasangan AD dan BY berpasangan IK. Sedangkan DH pergi meninggalkan rombongan mereka dan kembali ke rumahnya. Maaf, mereka melakukan oral seks.
 Diulang Lagi Selang beberapa lama tepatnya awal April, UD kembali mengajak YG, SW, AD, BY, IK, dan NB gadis cilik yang masih berusia 5 tahun untuk mengulangi kembali perbuatan mereka sebelumnya di rumah Damomon salah satu warga di kawasan 28 Ilir. “Yang pertama aku kencing (maksudnya keluar sperma, Red), tapi yang kedua sama yang ketiga tidak kencing,” ungkap UD lugu yang menceritakan kepada Kanit Reskrim IB II dan wartawan. Kali ini YG dan NB harus melayani UD, sedangkan SW berpasangan AD, dan BY berpasangan IK.
 Terakhir di tempat yang berbeda, di bawah panggung tempat pernikahan salah satu warga di kawasan 28 Ilir. Di sini, UD kembali mengajak teman-temannya YG, KN dan ND untuk melakukan perbuatan asusila. Tetapi KN (12) dan ND (12) tidak mau karena takut ketahuan orang. “Nanti kena marah Tuhan, karena itu tidak boleh. Berdosa,” ujar KN.
 Perbuatan yang dilakukan UD dan rombongannya diketahui orangtua NB yang memberi tahu kepada orangtua YG. Dari situ, orangtua YG langsung melaporkan peristiwa ini ke Polsek IB II untuk diproses sesuai nhukum yang berlaku. Seluruh orangtua yang terlibat dalam kasus ini dipanggil untuk diselesaikan secara kekeluargaan. Dalam kasus ini pihak Polsek juga memanggil semua unsur yang berkompeten agar tidak terjadi masalah dikemudian hari.
 Polisi Mediasi Kapolsek IB II, Kompol Trie Aprianto didampingi Kanit Reskrim IB I Iptu Nanang S ketika ditemui di ruang kerja Kanit Reskrim IB II menuturkan, saat ini seluruh orangtua dari para bocah dipanggil ke Polsek IB II untuk dilakukan mediasi agar tak terjadi kesalahpahaman. Apalagi salah satu orangtua masih tak terima atas tindakan asusila tersebut. “Kita tidak bisa menahan para bocah ini karena semuanya masih di bawah 12 tahun. Kita juga akan melakukan penertiban terhadap warnet-warnet yang masih belum mengaktifkan pemblokiran tentang situs-situs porno yang dapat diakses siapa saja.
Bila kita liat dari kasus diatas maka kita sebagai masyarakat seharusnya lebih bisa mengawasi setiap hal yang dilaakukan oleh anak-anak yang ada disekitar kita bukan hanya bila sudah terjadi baru semua elemen masyarakat datang dan menyemooh anak kecil tersebut yang sebenarnya mereka belum tau pasti yang mereka lakukan itu.

                                  
                      dikutip dari Sriwijaya Post - Kamis, 21 April 2011 09:48 WIB

Kecanggihan Teknologi tanpa pengawasan = Membunuh Moral Generasi Penerus

Kecanggihan Teknologi tanpa pengawasan = Membunuh Moral Generasi Penerus


           Dizaman yang sudah sangat maju ini setiap orang dapat mencari ssemua informasi menggunakan internet. Internet sendiri bukanlah menjadi hal baru bagi penduduk Indonesia yang sudah mulai maju bahkan Indonesia menjadi salah satu penyuplai pengguna Facebook terbanyak didunia. Banyak hal yang bisa dilakukan didalam dunia maya (Internet.red) mulai dari bermain games online ,berkenalan ,mencari pengetahuan serta bertukar informasi dengan orang yang ada dibelahan bumi lain pun bisa dilakukan.
        Kemajuan teknologi ini bukan hanya ada dampak positif seperti diatas saja tapi juga terdapat dampak negatif yang harus diperhatikan orang tua maupun kita sendiri. Dampak negatif yan ada yaitu:
  1.  Kurangnya interaksi secara langsung terhadap masyarakat                                                                                 Kurangnya interaksi atau saling sapa antar angota masyarakat ini biasanya lebih banyak terjadi pada seseorang yang sudah sangat kecanduan dengan yang namanya internet. hal hal yang bisanya membuat orang kecanduan internet itu biasanya games online dan berfacebook ria bersama teman teman serta kenalan baru mereka.                                                                                                                    
  2. bagi yang belum cukup umur lebih gampang melihat hal-hal yang belum pantas dilihat                                                  disini kemajuan teknologi membuat setiap orang bisa dengan muda mencari segala sesuatu dengan mengetik kan apa yang ingin dicari pada mesin pencari Google. seperti kasus yang baru tadi pagi saya baca yaitu sekumpulan bocah yang masih berusia 5 tahun hingga 12 tahun telah melakukan oral sex yang seharusnya mereka belum mengerti dan belum pantas mereka lakukan tapi melalui mesin pencari google dan mengetik kata-kata yang sering mereka dengar maka mereka menemukan sistus dewasa dan memperaktekan hal yang mereka lihat.                                                                                                                                               
                                                                                                                                                                      hal seperti inilah yang seharusnya disadari oleh banyak pihak dan menaruh perhatian yang lebih serius jika tidak ingin banyak generasi muda yang moralnya sudah terganggu.
                                         

Minggu, 17 April 2011

Menggantungkan Nasib dengan secarik Kertas Jawaban

  Palembang, 17 april 2011

                                      Siapa yang tidak pernah mendengar kata Ujian Nasional atau yang lebih sering disingkat dengan ka UN. Kata ini diseluruh pelajar yang sedang menempuh kelas 3 SMP dan SMA sangat menakutkan karena mereka khawatir apa yang sudah mereka tempuh selama 3 tahun dengan baik mungkin akan sia-sia cuma karena ujian yang membuat mereka gugup selama satu minggu.
                                          Ketakutan mereka yang sangat berlebihan serta pengalaman dari kakak kelas mereka yang mungkin banyak gagal membuat mereka tambah khawatir dan menjadi sangat panik. Malu dengan teman serta desakan orang tua yang kian membuat mereka seperti  tercekik mati bila tidak lulus Ujian Nasional ini.

                                          Mungkin bagi kita yang tidak mengalami hal ini kita hanya bisa berkata " kan sama saja Un dengan Ujia sekolah" padahal bila kita bandingkan Un dengan ujian sekolah murid akan lebih tenang karena mereka tidag harus berhadapan dengan guru pengawas dari sekolah lain yang kebanyakan berwajah tidag besahabat. Bukan hanya pengawas yang membuat mereka gugup tapi soal-soal ujian yang disamakan membuat mereka makin sengsara padahal setiap sekolah memiki kendala masing-masing yang tidak bisa disama ratakan oleh pemerintah pusat.
                 
                              Bila kita pandang sebenarnya Ujian Nasional ini tidag perlu dilakukan karena cuma hanya untuk mengukur  prestasi setiap sekolah padahal setiap sekolah itu prestasinya diukur melalui banyaknya murid mereka yang diterima di perguruan tinggi negeri dimanapun. Bila ingin banyak penerus yang benar dan bagus mungkin sebaiknya pemerintah lebih memperhatikan infrastuktur  umum yang ada seperti alat peraga dan lain -lain..

                             Mungkin yang diharapkan Pemerintah ingin para generasi muda penerus bangsa ini lebih tertantang dalam menjalani proses penyelesaian tahap terakhir SMA. Tapi sayangnya Pemerintah tidak mempertimbangkan segala sesuatu yang diambilnya bahkan pemerintah seakan-akan mengisyaratkan bahwa mereka pengusa dan setiap keinginan mereka harus terpenuhi. Bila kita cermati lebih mendalam dan kita lansung turun kelapangan maka kita akn lebih malu lagi ketika penerus bangsa ini hanya bertumpuh pada secarik kertas jawaban yang mereka dapat dari orang sekitar mereka. Seharusnya pemerintah sadar dengan hal ini bahkan mengalah karena setiap tahun soal-soal Ujian Nasional selalu bocor ditangan aparat pemerintah.
                      Saran saya sebagai orang awam sebaiknya pemerintah membuat sarana tempat belajar gratis dan perpustakaan didaerah-daerah atau memperbaiki fasilitas sekolah yang masih belum layak ketimbang dibuatkan soal yang ujung-ujungnya bocor dan tiada guna,.

Rabu, 13 April 2011

Permasalahan Transportasi Bus Mahasiswa UNSRI yang di Anggap Biasa oleh Rektor

Permasalahan Transportasi Bus Mahasiswa UNSRI yang di Anggap Biasa oleh Rektor

       Bus merupakan salah satu sarana yang ada dizaman sekarang. Bus merupakan salah satu kendaraan roda empat yang bisa mengangkut kurang lebih 30 orang. Bus sendiri menjadi salah satu angkutan utama yang digunakan untuk mengangkut Mahasiswa universitas Sriwijaya dari Palembang menuju kampus utama Universitas Sriwijaya di Indralaya.
       Bus yang digunakan untuk mengangkut mahasiswa ini dibedakan menjadi dua yaitu Bus kuning dan bus khusus angkutan khusus mahasiswa. Bus angkutan mahasiswa yang bewarna kuning beroprasi dari kampus Unsri bukit besar palembang dan yang satunya yaitu mobil Angkutan Khusus Mahasiswa yang berwarna hijau putih ini beroprasi dari seluruh jalan kota Palembang. Ke dua bus ini menjadi sebuah sarana yang sangat penting bagi seluru mahasiswa Universitas Sriwijaya yang tinggal di Palembang.
       Banyaknya mahasiswa maupun mahasiswi yang tinggal di Palembang rupanya tidak dapat diikuti oleh jumlah armada bus mahasiswa. Kurangnya bus mahasiswa ini rupanya menjadi sebuah permasalahan klasik yang telah dari lama belum diselesaikan. Walaupun pemerintah dan Rektor Universitas Sriwijaya telah membuat beberapa alternatif lain yaitu Kertalaya (kereta Indralaya) yang dikhususkan bagi mahasiswa tapi jalan keluar ini ternyata kurang diminati oleh mahasiswa yang mengatakan bahwa untuk mencapai stasiun kertalaya ini mereka harus menaiki satu bus yang bertujuan ke Kertapati yang ternyata akan menambah biaya transportasi mereka. Selain itu banyak juga masalahan lain yang mungkin selama ini kurang diperhatikan dan dianggap masalah kecil oleh seluruh pengurus Universitas Sriwijaya.
Mungkin bila Rektor sedikit lebih peka terhadap keluhan-keluhan mahasiswa Universitas Sriwijaya maka Rektor sendiri akan turun tangan dan membantu mencarikan solusi dari permasalahan-permasalahan yang ada dibawah ini :

1.      Kurangya Bus Mahasiswa Unsri
             Seperti yang diketahui bahwa jumlah Mahasiswa yang sangat     banyak berbanding terbalik dengan jumlah Bus mahasiswa yang ada sehingga banyak mahasiswa memperebutkan bus untuk berangkat kuliah. Kurangya Bus Mahasiswa ini menyebabkan terjadinya perebutan bus antar mahasiswa yang ada di Unsribukit hingga Pukul 10 pagi.Bahkan baru-baru ini terjadi tawuran antar mahasiswa Fakultas teknik dengan mahasiswa fakultas ekonomi yang hanya disebabkan oleh perebutan bus dan gesekan kecil yang terjadi ketika perebutan bus.

2.        Kurang Nyamanya Bus Mahasiswa Unsri hijau putih
              Kurang nyamanya bus ini juga menjadi suatu kendala yang menyebabkan kurangya minat dari mahasiswa untuk menggunakan bus ini untuk pergi kekampus indralaya. Kebanyakan mahasiswa lebih memilih menggunakan bus kuning yang berangkat dari Unsri bukit. Bukan hanya ketidak nyamanan karena jeleknya bus bahkan sering terjadi tindak kriminal yang dilakukan oleh pencopet ketika didalam bus ini. Bila boleh disebut  bus ini sebenarnya sama dengan  bus pasar yang tidak mencerminkan bahwa bus itu adalah bus khusus yang mengangkut mahasiswa penerus bangsa , mulai dari sopir yang sering ugal-ugalan,suara musik yang diputar terlalu keras bahkan sampai dengan terlalu padatnya penumpang yang berdiri memberikan kesan bahwa bus ini bukan bus khusus mahasiswa.

3.       Jalan menuju Indralaya yang macet dan berlubang
        Sebenarnya permasalahan jalan yang macet dan berlobang bukanlah tanggung jawab dari Rektor tapi setidaknya Rektor juga harus sedikit memberikan solusi atau membicarakan hal ini kepada aparat yag berwenang seperti Dishub atau pemerintah , Apalagi seringnya kecelakaan yang terjadi sepanjang jalan Indralaya Palembang yang membuat macetnya jalan dan sering membuat Mahasiswa maupun Dosen telat untuk mengajar sehingga menggangu aktivitas  perkuliahan. Mungkin alternatif yang harus diusulkan Rektor kepada Pemerintah yaitu pembuatan jalur khusus untuk mahasiswa karena Mahasiswa itu calon penerus bangsa.


        Dari permasalahan diatas sebenarnya Rektor Universitas Sriwijaya dapat mencari jalan keluar apalagi ditahun 2011 ini Universitas Sriwijaya menargetkan masuk kedalam kategori 10 besar Universitas terbaik di Indonesia. Bila hal-hal kecil ini tidak diperhatikan maka bukan masuk kedalam 10 Besar Universitas terbaik tetapi malah akan menurunkan kualitas dari Universitas Sriwijaya karena tergangunya sistem mengajar dikampus Indralaya. Sekedar masukan mungkin Rektor bisa mengadakan forum komunikasi dengan mahasiswa dan dosen yang mengajar di Universitas Sriwijaya kampus Indralaya.

Sabtu, 09 April 2011

Hal-hal Yang dibenci Pria ketika pacaran

Pacaran adalah sebuah proses pengenalan antara pria dan wanita, Tapi sekarang banyak orang salah mengartikan kata pacaran itu. kadang wanita suka membuat pria itu sebagai sesuatu yang bisa mereka kendalikan tapi mungkin tidak semua wanita seperti itu tapi bagi para wanita ini ada beberapa tips supaya pacar(pria) tidak berpaling kelain hati dan ini adalah penyebab seringnya putus suatu hubungan yang telah dibina secara lama.

                             1. Pria tidak suka diatur
                                        disini maksud dari kata pria tidak suka diatur yaitu setiap pria pasti ingin bebas. kata bebas disini bukan berarti bebas secara berlebihan tapi kata bebas disini yaitu mereka tidak ingin dikekang oleh peraturan-peraturan yang anda buat tapi sering anda sendiri yang melanggarnya. bahkan didepan mata pria itu sendiri.

                          2. Pria juga bisa cemburu
                                         sesombong dan secuek-cueknya pria mereka masih tetap manusia yang mempunyai hati dan perasaan sehingga mereka tidak mungkin tidak cemburu apalagi bila melihat anda berjalan dengan pria didepan mata mereka atau chatting dengan pria lain.

                         3. Pria tidak suka dibohongin
                                        setiap manusia pasti tidak senang jika dibohongin apalagi pacaran itu adalah tahap pengenalan antara satu dengan yang lain. bila pada masa pacaran saja sudah ada ketidak jujuran bagaimana pada saat menikah nanti.?

                       4. pria juga ingin mendapat perhatian
                                   perhatian disini bukan berarti setiap detik harus sms atau telpon. tapi disini pria itu juga ingin diperhatikan bukan harus pria dulu yang memulai untuk sms atau membangunkan wanita.

                        5. pria bukan robot atau pembantu
                                      mungkin bila didepan wanita seorang pria tidak kan mengeluh akan setiap perintah yang diberikan wanita tapi itu semua hanya ingin membuat wanita senang walaupun mereka sedikit marah tapi mereka mengeluh dibelakang wanita

Senin, 04 April 2011

Bunuh Diri atau dibunuh Perlahan oleh waktu

                  Hidup ini hanya sekali itu lah yang kita ketahui . Banyak para ulama,pendeta bahkan orang miskin sekalipun mengatakan kita harus tabah dengan perjalanan hidup ini walaupun mereka sendiri tidak memungkiri akan susah dan kerasnya kehidupan ini.
                                                               ------__****__------
                       Ketika kita mengendarai motor kemapun kita melangkah hal yang selalu ada di mata kita adalah rumah rumah kumuh yang reyot dan mungkin bisa hancur diterpa angin. Pernahkah kita berpikir akan nasib orang-orang yang ada disana dan apakah mereka akan terus menerus merasakan hal-hal yang menyakitkan dalam hidup mereka? mungkin kita sedikit mulai sadar setelah membaca sedikit tulisan diatas ini. tapi apakah kita hanya sadar dan tidak akan berbuata apa-apa demi mereka yang hidupnya terhina seperti itu?

          Kata orang negara kita ini adalah negara yang demokrasi
          kata orang  negara kita ini juga negara yang kaya raya baik sumber daya alamnya, maupun sumber daya manusia yang berlimpah. Gas , batubara, emas ,timah,mineral, berlimpah diseluruh penjuru Indonesia, tapi apa ????
 kekayaan itu semua tidak bisa dirasakan oleh rakyat Indonesia.....
Pengetahuan yang kurang , kemalasan dan tidak adanya ahli yang bisa mengelolah hasil itu semua menjadi alasan klasik pemeintah.
  Mungkin benar semua itu...............      tapi tidak adakah keinginan pemerintah untuk meyejahterahkan rakyatnya???
                                                      -------__****__------
  Indonesia selalu bersedih
  Indonesia selalu menangis
  melihat rakyatnya yang banyak kelaparan dan hidup susah dipinggir jalan , mulai dari anak kecil yang seharusnya bersekolah kini hanya berdiri menyanyi utuk mendapatkan belas kasihan dari orang bahkan bayipun direlakan ibunya untuk ikut meminta minta dijalan yang sangat membahayakan penerus bangsa ini....
mungkin bagi ibu-ibu yang normal tidak akan membiarkan anak-anaknya bermain dijalan yang sangat padat kendaraan tapi demi sesuap nasi dan susu untuk nayi mereka ibu itu rela mengikut sertakan anaknya agar dapat lebih banyak uang dari belas kasihan orang lain.
                                                      -------__****__------
  Kadang saya berpikir mengapa mereka bisa bertahan hidup seperti itu padahal mereka secara tidak langsung akan dibunuh secara perlahan oleh keadaan serta kesulitan hidup.
      setelah saya bertanya dengan beberapa orang mereka mengatakan bila saya mati dengan bunuh diri maka saya akan lebih susah lagi karena saya akan merasakan hidup mederita lagi di akhirat mungkin karena alasan itu juga mereka menunggu giliran mereka yang akan mati secara perlahan.

Apakah isi blog ini bermutu?